Kebakaran Di Lereng Gunung Wilis
Kabupaten Kediri - Petugas Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri, Jawa Timur, mengakui mengalami kesusahan dalam usaha memadamkan kebakaran hutan di lerang Gunung Wilis karena kondisi medan yang sulit di tempuh sehingga dalam usaha pemadaman kebakaran mengalami hambatan. Para petugas juga terus dikerahkan secara bergantian guna memadamkan api di kawasan hutan lindung di lereng gunung Wilis tersebut. Petugas berangkat pagi dan baru pulang turun sore hari dan bergantian setiap hari.Setiap hari ada puluhan anggota petugas yang diturunkan untuk membantu memadamkan api. Selain itu, mereka juga mendapatkan bantuan dari warga masyarakat, sebagai relawan untuk memadamkan api tersebut di lereng gunung Wilis tersebut.
Luas Hutan Yang Terbakar Di Lereng Gunung Wilis
Di perkirakan luas hutan yang terbakar mencapai 32,3 hektare, yang merupakan bekas kebakaran pada 2012. dan lokasi hutan yang terbakar juga merembet sampai ke luar wilayah kawasan Perhutani Kediri yaitu di wilayah Nganjukkebaran di wilyah hutan di Nganjuk mencapai sekitar 2,3 hektare.
Penyebab Kebakaran Lereng Gunung Wilis
Sementara penyebab kebakaran tersebut sampai sekarang masih mendalami. Terdapat beberapa prediksi penyebab kebakaran itu seperti tidak sengaja membuang putung rokok, ataupun abu bekas mencari madu hutan dan pencari Rebung bambu. kebakaran cepat merambat sebab di hutan banyak alang-alang. Kondisi alang-alang yang sangat kering memudahkan api juga merembet.Berbagai cara dan usaha di upayakan petugasuntuk berusaha memadamkan api dengan membuat sekat. Berbagai alang-alang akan dibersihkan, sehingga memutus api dan diharapkan api bisa padam.
Petugas sempat kewalahan memadamkan api, sebab api lebih cepat menyebar. Selain itu, untuk pemadaman pun juga menggunakan teknik manual. Membuat hujan buatan pun juga belum direncanakan, sebab belum ada alat untuk operasionalnya di Kediri dan sekitarnya. Perhutani juga sudah menyiapkan upaya reboisasi untuk pemulihan kembali hutan yang terbakar, dengan menyiapkan berbagai macam bibit tanaman. Nantinya, setelah api padam dan kondisi sudah stabil, serta hujan turun, secepatnya akan disebar berbagai biji tanaman guna pemulihan hutan lindung di lereng gunung Wilis